Sabtu, 30 Juli 2016

How my Holiday Passed : KERJA PRAKTEK

Hello again! Wha akhirnya setelah kurang lebih satu bulan setengah dari tulisan random terakhir diposting, saya belum menuliskan apa-apa lagi di sini. Yha baiklah, so today I want to post about my KP.

Kerja Praktek atau yang biasa disingkat KP, adalah mata kuliah wajib Departemen Teknik Sipil FTUI, dimana tujuannya adalah agar mahasiswa dapat mengenal proses-proses pekerjaan di dalam proyek di lapangan beserta kendala-kendala yang dihadapinya. Matkul ini berbobot 3 SKS dan berada di semester 7, namun karena harus dikerjakan dalam kurun waktu 2 bulan mencakup 160 jam kerja, maka pelaksanaan KP adalah di waktu liburan antara semester 6 ke semester 7. So this is the point of this post, how my holiday passed away with KP stuff in the daily activity nya. haha

Tempat KP untuk mahasiswa Dept. Teknik Sipil diwajibkan diharuskan dimestikan di-kudu-kan di proyek konstruksi, rata-rata bertempat di Jakarta, karena seperti yang kita tahu, pembangunan gedung-gedung tinggi banyaknya di Jakarta. Satu kelompok KP terdiri dari 2 mahasiswa Teknik Sipil dan satu mahasiswa Teknik Lingkungan, dengan harapan, menjadi 'paket lengkap', dapat ilmu sipil, juga mengetahui penerapan ilmu lingkungan di lapangan. Harapan.

Kami memulai KP tanggal 20 Juni 2016 dan jika sesuai rencana, KP kami akan selesai pada tanggal 20 Agustus 2016.

Proyek KP kami masih seputaran Pondasi, jadi yang dipelajari berpusat pada dua hal ; Bored Pile dan Diafragma Wall. Itu apa tik? coba googling sendiri, hehe

Terlepas dari tentang apanya KP saya, yang saya mau ceritakan adalah kehidupan selama KP nya, jadi seperti ini :
1. Kamu akan bertemu banyak karakter baru, dan makin memahami apa perbedaan antara bos dan leader in real life, yang selama ini cuma diketahui dari  struktur di organisasi kampus aja. Beda banget.
Gak cocok deh orang baper kerja di proyek, haha

2. Laki-laki all around you
Mulai dari bapak satpam sampai bapak kuli proyek. Semuanya laki-laki. Ah ini. Kalau jalan di cuit-cuitin, sesekali diceletuki, "ngapain cewek mondar-mandir lapangan, mending di kantor aja adem." disenyumi aja, sembari jawab, "ya biar ilmunya menyeluruh dong pak. tau di perencanaan dan action di lapangan seperti apa." padahal dalam hati ya kepengen banget jawab, "YA NAMANYA PRAKTEK LAPANGAN, PAK. KALO BOLEH JUGA MAUNYA DI KANTOR AJA." he he he

"Di lapangan kok pake rok. Mau ke mall apa gimana?" dengan senyum saya jawab, "gak ada larangan kan ya? gapapa dong? hehe" Diem.
Don't take it serious. Hiburan.

3. Kereta
jadi tempat KP saya ada di daerah Karet Kuningan, jadi untuk menuju ke sana, saya naik kereta sampai St.Tebet dilanjut dengan angkot 44. Awal mula KP, sampai hari kedua, hari tepat dimana HP saya hilang di kereta hiks, saya masih memilih naik gerbong campuran, bukan yang dikhususkan untuk perempuan. Karena isinya lebih manusiawi. Mungkin karena sifat dasarnya laki-laki suka mendahuluan orang lain, kadang tuh serasa wanita diberi space di dalam gerbong campuran itu, meski berdesak-desakan. Saya berpikir, selama pakaian saya tertutup dan tidak bersentuhan langsung tidak mengapa.

Hingga saat hari kedua, hari dimana HP saya hilang itu, saya memutuskan untuk lebih baik naik di gerbong wanita, meski lebih mirip arena hunger games, setidaknya diri ini aman.
Setiap naik, di St. UI, yang awalnya saya gak berani nge-dorong orang, sekarang udah mulai berani dikit-dikit, yang penting saya masuk, meski mepet banget sama pintu. Eh, pas masuk St. Tanjung Barat, yang masuk 'lebih ganas', hasil dari dorongan-dorongannya, ternyata masih muat banyak! Haha the power of emak-emak emang paling-paling lah yha
Kaki setengah jinjit, gak pegangan, percaya aja sama orang di kanan-kiri-depan-belakang, gak bakal jatoh, paling kalo jatoh, jatoh rame-rame.
Berangkat di jam orang berangkat kerja, pulang di jam orang pulang kerja. Pepes.

4. Belajar Sipil Banget
Seperti yang tadi saya bilang di atas, proyeknya masih pondasi, jadi berfokus pada bored pile dan d-wall. Sementara lingkungannya masuk ke pembahasan K3L, seriously man, it's not environmental that I want to learn about at this project._.
konsep green building, site treatment plant, waste water management, dll-nya belum ada di proyek ini. Jadi diriku membahas apa? belum tau nih, hehe di-ada-adain yang bisa ada aja, hehe :(
Kadang manggut-manggut aja kalau di Kost-an, anak-anak Lingki (Teknik Lingkungan-red) ngebahas tentang aspek lingkungan di proyeknya masing-masing.
Tapi ya, kita gak boleh membatasi ilmu toh? Alhamdulillah, dengan adanya KP ini, Atika jadi tau ilmu sipil secepat itu, hehe
semua ada hikmahnya,
semua akan indah pada...hal mah enggak waktunya.
he he


So, this is several documentation at this project :
Persiapan pengelasan sambungan section tulangan bored pile

Tulangan diafragrma wall beserta ground anchor dan starterbar-nya

Pengecekan viskositas slurry, kayak di Lab-lab gituya

Proses grabing tanah di lubang d-wall dengan mesin grab



Section pertama tulangan diafragma wall yang siap dimasukan ke dalam lubang
Nah, ini dia yang nulis postingan curhatan ini, hehe. Cie
Atika Widiastuti
30 Juli 2016
at Home, finally