Minggu, 21 September 2014

Untukmu, iya Kamu.

Bismillah...
Teruntuk kamu, iya kamu :)

Tahukan kamu?
Aku sangat suka jingganya senja,
menurutku, ia indah.
Keadirannya pertanda,
bahwa siang-Nya akan berganti indahnya malam.

Ada satu hal yang sama indahnya dengan senja,
ia adalah pantai.
Aku suka pantai,
Aku suka berdiri di antara deburan ombaknya,
memandangi kapal yang berlayar dari kejauhan,
menuliskan nama di atas pasirnya,
atau sesekali mengamati garis lurus horizontal jauh di ujung sana.

Senja dan Pantai, membuatku bersyukur,
Bahwa hal-hal seindah itu ada.
membuatku juga berfikir,
Dzat Seindah apa yang bisa menciptakan hal seindah ini?
Dzat Sebaik apa yang bisa menghadirkan hal semembahagiakan ini?
Dzat Pemerhati seperti apa yang bisa mengatur segala detail serapi ini?
Ada satu hal yang pasti,
dari alam-Nya ini kita dapat mengambil pelajaran.

Senja dan Pantai.
Barangkali memang dua hal yang indah,
dan akan lebih indah bila keduanya berada dalam satu waktu.

Tapi...
tahukan kamu?
Ada hal yang lebih indah daripada senja,
ataupun pantai.
kamu tau apa itu?
Ya, senyummu. (:

Senyum ramah yang kau berikan pada siapapun yang kau temui,
Senyum pertanda pertemanan.
Senyum kebahagiaan yang kau tunjukkan di depan anak-anak kecil yang kau ajak bermain,
Senyum pertanda persaudaraan.
Senyum penyemangat yang kau lengkungkan di hadapanku,
Senyum yang memberikan arti,
"Jangan takut, masih ada aku disini."

Aku rindu senyummu itu,
Iya, Senyummu.
Selalu.


Depok, 21 September 2014
di bawah derasnya hujan di luar sana.
-Atika Widiastuti-







3 komentar:

  1. tadi kelebihan komen tik, maaf ya spam -_-
    btw aku penasaran siapa senyum itu (:

    BalasHapus
  2. Untuk semua yang merasa kalau ini ttg senyumnya :p. Senyummu juga Fath :)

    BalasHapus